Buka Olahraga ‘Ekstrem’ Panjat Tebing, Walikota Jakut Ngarep Atlit Bisa Berlaga di Kancah International

Buka Olahraga 'Ekstrem' Panjat Tebing, Walikota Jakut Ngarep Atlit Bisa Berlaga di Kancah International 1
Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim saat berikan sambutan pembukaan olahgara Panjat Tebing.

JAKARTA, kabarSBI.com – Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim, membuka perlombaan panjat tebing di GOR Rawa Badak, Senin (26/12/2022). Sebanyak 156 peserta panjat tebing mengikuti kejuaraan Sirkuit Panjat Tebing DKI Jakarta ke-2 tahun 2022 itu.

Menurut Ali panjat tebing merupakan salah satu cabang prioritas olahraga yang masuk ke dalam prioritas pada Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan salah satu cabang olahraga yang selalu menyumbangkan medali pada setiap kejuaraan yang diselenggarakan di tingkat internasional.

‘Kami Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara siap mendukung segala kegiatan serupa seperti ini, harapannya tentu di kemudian hari akan tumbuh atlet yang dapat mengharumkan nama DKI Jakarta di tingkat nasional dan mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional,” harap Ali Maulana Hakim, Walikota Jakarta Utara.

Ia berharap melalui kejuaraan ini para atlet binaanya dapat bertanding dengan baik dan mampu memberikan penampilan gemilang serta prestasi yang maksimal.

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara, saya ucapkan terima kasih dan penghargaaan yang setinggi tingginya kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini, baik dari pihak panitia, para atlet, pelatih dan pembina,” ucap Ali didampingi Ketua Panitia Sirkuit Panjat Tebing, Sandi Budiansyah.

Buka Olahraga 'Ekstrem' Panjat Tebing, Walikota Jakut Ngarep Atlit Bisa Berlaga di Kancah International 2Ali menambahkan panjat tebing adalah olahraga yang medianya merupakan hasil modifikasi dari tebing gunung yang menjadi papan buatan atau tembok.

“Perbedaan mendasar antara wall climbing dengan rock climbing adalah medianya, jika rock climbing medianya merupakan tebing gunung langsung di alam. Sedangkan wall climbing merupakan hasil buatan modifikasi dari tebing gunung tersebut,” cermat Ali.

Panjat tebing, sambung dia, merupakan salah satu olahraga ekstream yang dilakukan dengan cara memanjat dinding buatan yang sudah dilengkapi dengan bebatuan buatan sebagai pijakan untuk kaki dan tangan.

“Manfaat yang didapatkan dari olahraga ini melatih keberanian, melatih sikap tangguh, melatih koordinasi alat gerak tubuh, dan melatih kekuatan fisik,” ungkapnya.

Sementara Ketua Panitia Sirkuit Panjat Tebing DKI Jakarta ke-2 tahun 2022, Sandi Budiansyah mengatakan kegiatan ini akan diselenggarakan selama tiga hari.

“Mulai hari Senin ini hingga hari Rabu (28/12/2022). Pesertanya sebanyak 156 orang yang terdiri dari peserta Sirkuit Panjat Tebing Seri Dua dan peserta Sirkuit Panjat Tebing Kids Seri Sembilan,” katanya. (ridwan/r/as)