oleh

Matrial pembangunan Pondok pesantren Al Hikmah Dusun Calingcing panawangan diduga digaruk maling

-Kriminal, Headline-2015 Dilihat

Matrial pembangunan Pondok pesantren Al Hikmah Dusun Calingcing panawangan diduga digaruk maling 1Ciamis, kabarSBI.com– Matrial proyek Renovasi dan pengembangan Pondok pesantren Al Hikmah Dusun Calingcing Desa Girilaya Kec.Panawangan Kabupaten Ciamis diduga digaruk maling.

Dari adanya dugaan pencurian tersebut beberapa matrial hilang diantaranya, Besi beton berbagai ukuran termasuk besi yang sudah di rangkai dan tempat penampungan Air untuk mengaduk (Buleng) juga satu buah alat pengiriman barang istilahnya tinggal sorong atau ARCO pun di bawa maling sehingga alat alat matrial dan pekakasnya untuk kegiatan renopasi hilang dari tempat kegiatan pekerjaan.

Diperoleh inpormasi kejadian terjadi tepatnya Hari Selasa Pagi Pukul kurang lebih jam 10 ³⁰ di lokasi proyek Renovasi dan pengembangan Pondok pesantren Al Hikmah Dusun Calingcing Desa Girilaya Kec Panawangan, bahkan menurut saksi mata pelaku menggunakan mobil bak dan membawa Alat Timbangan untuk menimbang besi.”ungkap ustad Irfan yang kebetulan sebagai salah satu pemilik dan pengurus dari pondok pesantren itu dan langsung menyisir dan memperoleh keterangan dari berbagai sumber dari kejadian itu .

Matrial pembangunan Pondok pesantren Al Hikmah Dusun Calingcing panawangan diduga digaruk maling 2

Bahkan menurut dia dari beberapa saksi mata, mengungkapkan ada 4 orang pelaku yang di ketahui salah satunya adalah berinisial je*** dan kawan kawannya yang notabene orang dalam di proyek tersebut yang pada waktu itu proyek lagi istirahat di karenakan menghadapi bulan puasa dan kebetulan pimpinan pesantren lagi ada di luar kota lagi melaksanakan kegiatan meeting dalam rangka bimtek bersama para team konsultan.

Akibat dari kejadian tersebut dan merasa geram dengan tingkah laku pelaku, aku Ustad Irfan pimpinan pondok pesantren rencananya akan melaporkan kejadian tersebut rencananya Hari ini (Kamis 31 maret 2022) dirinya akan Melaporkan secara Formal kejadian tersebut ke polsek Panawangan agar pelaku bisa mempertanggung jawabkan atas semua perbuatannya karena dirinya merasa di rugikan dengan kehilangan barang2 tersebut yang kebetulan juga dirinya juga dikenal selain sebagai pimpinan pesantren juga dikenal sebagai ketua KBNU Kec Panawangan plus menjabat Sekjen LPBHNU di Kabupaten Ciamis di PCNU Kab.Ciamis.(red)

Kabar Terbaru