
Hasil pekerjaan semi hotmik di Jalan Utama Badak Jalu, Desa Ciulu, Banjarsari, Kabupaten Cimasi, (inzert) Romli, Kades Ciulu. (dok)
CIAMIS, kabarSBI – Proyek pembangunan jalan dengan semi hotmik di Jalan Utama Badak Jalu, Desa Ciulu, Banjarsari, Kabupaten Cimasi, Jawa Barat, dinilai masyarakat dikerjakan asal-asalan.
Pasalnya, proyek semi hotmik terkait senilai Rp 305.779.200 dengan panjang 908 meter, lebar 2,5m – 3m dengan Tinggi 3 cm menggunakan anggaran dana desa (ADD) tahap II/2019, yang bersumber dari pemerintah pusat.
Masyarakat setempat menyebutkan proyek tersebut dikerjakan tidak masimal dan tidak sesuai dengan pagu anggaran yang begitu besar. Masyarakat Dusun Badak Jalu merasa tidak puas dengan hasil pembangunan karena aspal banyak yang mengelupas, dan amburadul jadi berantakan.
Pembangunan semi hotmik dinilai masyarakat gagal mutu dan terindikasi hanya menguntungkan pihak pelaksana dengan mengabaikan kualitas jalan desa yang lebih baik.
Masyarakat yang kecewa hanya kaget melihat pekerjaan dengan biaya yang diserap, tak berpihak pada kualitas infrastruktur desa. Meski begitu warga tak berani melaporkan secara resmi.
Kepala Desa Ciulu, Romli ketika di hubungi melalui sambungan aplikasi whatsapp, mengaku pekerjaan yang menjadi kebijakannya sudah dilakukan sesuai.
“Itu sudah sesuai dan masih banyak titik-titik yang belum selesai di kerjakan,” pungkasnya.
Sementara itu, pantauan media papan proyek kegiatan langsung dipasang yang sebelumnya tidak dilakukan pelaksana proyek. Setiap tahunya Desa Ciulu mendapatkan kucuran dana dari pemerintah pusat mencapai miliaran rupiah melalui dana desa. (bono/r/as)
A