PANGANDARAN, kabarSBI.com – Dalam istilah manajemen proyek, pertemuan untuk memulai suatu proyek disebut dengan kick off meeting. Tujuanya agar seluruh pihak yang terlibat memahami sasaran, garis besar, ruang lingkup, dan tujuan proyek.
Dengan pengenalan lebih awal, diharapkan para pihak mampu memahami dan bekerja semaksimal mungkin untuk keberhasilan dan kesuksesan proyek sesuai tenggat waktu yang ditentukan.
Pelaksaan Kick off meeting secara virtual, dengan menghadirkan nara sumber dari Head Off Indian Ocean Tsunami Information Center (IOC) Unesco Office Jakarta Ardito M. Kodijat, yang merupakan National Professional Officer for Disaster Risk Reduction, serta para pejabat BPBD, BNPB, BMKB, FPRB, FPT-PRB, Pejabat Pemda, Camat, Kepala Desa, serta pakar dari Perguruan Tinggi ITB, UNPAD dan yang lainnya.
“Dengan adanya pengajuan ini Desa – Desa di Kabupaten Pangandaran akan dijadikan piloting sekaligus akan mendapatkan recognition sebagai komunitas Tsunami Ready dari IOC UNESCO,”ungkap Pjs Bupati Pangandaran Dr. H. Dani Ramdan, M.T, Selasa (20/10/2020)
Menjadi sangat penting bagi Kabupaten Pangandaran, seiring dengan pelaksanaan kick off meeting pengajuan Desa – desa di Pangandaran pada program IOC UNESCO Tsunami Ready.
“Dengan demikian akan terjadi pengembangan kapasitas masyarakat Pangandaran sebagai komunitas yang memiliki kesiapsiagaan yang tinggi dan berkelanjutan dalam menghadapi potensi tsunami khususnya dan bencana alam lainnya,” pungkas Dania (rahman/r/as)